Tanda-tanda Diabetes yang Sering Terlihat Saat Baru Bangun Tidur
Diabetes sering kali dijuluki sebagai “silent killer”. Bukan tanpa alasan, karena penyakit ini bisa hadir tanpa gejala yang jelas dan berkembang perlahan-lahan tanpa kita sadari. Padahal, jika diperhatikan dengan seksama, tubuh sebenarnya memberikan sinyal sejak awal—terutama di pagi hari. Sayangnya, banyak dari kita yang justru mengabaikan tanda-tanda tersebut karena dianggap hal biasa.
Nah, supaya kamu bisa lebih waspada dan cepat mengambil tindakan, yuk kenali apa saja tanda-tanda diabetes yang sering muncul di pagi hari berikut ini!
1. Mulut Terasa Kering dan Haus Berlebihan
Bangun tidur dengan mulut yang terasa sangat kering dan tenggorokan haus bukan cuma karena lupa minum air sebelum tidur. Ini bisa jadi sinyal awal bahwa kadar gula darahmu tinggi.
Tubuh penderita diabetes mengalami gangguan dalam mengatur cairan. Gula darah yang tinggi membuat tubuh menarik cairan dari jaringan, sehingga menyebabkan mulut terasa kering dan tenggorokan haus terus menerus. Kalau ini terjadi hampir setiap pagi, jangan dianggap remeh ya!
2. Sering Buang Air Kecil di Malam Hari
Pernah nggak, kamu harus bolak-balik ke kamar mandi saat malam atau dini hari? Kalau iya, ini juga bisa jadi gejala diabetes yang sering terlewatkan.
Ketika kadar gula dalam darah meningkat, ginjal akan bekerja ekstra untuk membuang kelebihan gula melalui urine. Akibatnya, kamu jadi lebih sering buang air kecil, bahkan saat seharusnya tidur nyenyak.
Baca Juga : 7 Manfaat Labu Kuning, Adakah Efek Sampingnya?
3. Bangun Tidur dengan Rasa Lelah
Idealnya, setelah tidur semalaman, tubuh terasa segar. Tapi pada penderita diabetes, justru bisa merasa lelah dan lesu meski tidur cukup.
Ini terjadi karena sel-sel tubuh tidak mendapat cukup energi akibat insulin tidak bekerja dengan efektif. Alhasil, gula dalam darah tidak bisa digunakan sebagai sumber energi, dan tubuh jadi terasa “lemas” setiap pagi.
4. Pandangan Kabur Saat Bangun Tidur
Kalau kamu sering merasa pandangan agak buram setelah bangun tidur, jangan langsung berpikir itu cuma karena mata masih ngantuk. Ini bisa menjadi salah satu gejala awal diabetes!
Gula darah tinggi bisa menyebabkan perubahan cairan dalam tubuh, termasuk cairan di lensa mata. Akibatnya, penglihatan bisa jadi tidak jelas atau buram, terutama saat pagi hari.
5. Mual atau Sakit Perut di Pagi Hari
Diabetes yang tidak terkontrol bisa menyebabkan penumpukan zat bernama keton dalam darah. Ini bisa membuat seseorang merasa mual atau bahkan muntah, terutama setelah bangun tidur.
Walaupun mual di pagi hari sering dikaitkan dengan gangguan lambung atau kehamilan, tapi jika disertai dengan gejala lain yang sudah disebutkan tadi, kamu perlu waspada.
6. Rasa Kesemutan atau Mati Rasa di Kaki dan Tangan
Neuropati diabetik, atau kerusakan saraf akibat gula darah tinggi, bisa menyebabkan rasa kesemutan, terutama di bagian kaki atau tangan. Gejala ini biasanya lebih terasa saat pagi hari ketika tubuh dalam posisi diam dalam waktu lama saat tidur.
Jika kamu sering merasakan ini saat bangun tidur, segera periksakan diri ke dokter.
7. Berat Badan Turun Tanpa Sebab yang Jelas
Kalau kamu merasa tidak sedang diet tapi berat badan terus menurun, bisa jadi itu sinyal tubuh sedang kekurangan insulin. Ketika tubuh tidak bisa menggunakan gula sebagai energi, ia mulai membakar lemak dan otot sebagai gantinya.
Gejala ini kadang baru terasa setelah beberapa minggu atau bulan, tapi bisa mulai terasa sejak pagi hari ketika kamu bangun dengan tubuh terasa lemas dan lebih ringan.
Baca Juga : Dapatkan Vitamin D dari Real Food! 7 Makanan Kaya Vitamin D untuk Jaga Imunitas
Kenapa Gejalanya Terasa di Pagi Hari?
Pagi hari adalah waktu di mana tubuh kita ‘reset’ setelah beristirahat selama semalaman. Karena saat tidur kita tidak makan atau minum, ketidakseimbangan kadar gula darah akan lebih terasa. Selain itu, hormon tubuh seperti kortisol cenderung lebih aktif di pagi hari dan bisa memengaruhi kadar gula darah.
Makanya, banyak gejala awal diabetes yang lebih terasa di waktu ini.
Apa yang Harus Dilakukan Jika Mengalami Gejala Ini?
Kalau kamu merasakan beberapa gejala di atas secara terus-menerus, jangan panik—tapi juga jangan mengabaikannya. Berikut langkah awal yang bisa kamu lakukan:
- Cek gula darah secara mandiri atau di puskesmas/klinik terdekat.
- Perhatikan pola makan dan gaya hidup. Kurangi konsumsi gula dan karbohidrat sederhana.
- Konsultasikan dengan dokter. Lebih baik diperiksa lebih awal daripada terlambat.
- Rutin olahraga ringan. Aktivitas fisik bisa membantu mengontrol gula darah.
- Cukup tidur dan kelola stres. Kedua hal ini sangat berpengaruh pada metabolisme tubuh.
Kesimpulan
Tanda-tanda diabetes bisa terlihat sejak pagi hari, tapi sering kali dianggap sepele karena gejalanya mirip dengan kondisi umum lain. Padahal, dengan mengenali dan menangani gejala lebih awal, kita bisa mencegah komplikasi serius di kemudian hari.
Jadi, jangan abaikan tubuhmu yang memberi sinyal. Dengarkan, perhatikan, dan bertindaklah dengan bijak. Ingat, mencegah selalu lebih baik daripada mengobati!