Membahas mengenai pendidikan, bisa mendapatkan beasiswa dan kuliah di luar negeri merupakan impian bagi setiap pelajar Indonesia. Banyak contoh alumni luar negeri yang kini sukses menjalani karir di dalam negeri maupun luar negeri.
Salah satu contoh terbaik anak bangsa yang kuliah di luar negeri adalah presiden ketiga Indonesia, Prof. Dr. –Ing. Ir. H. Bachruddin Jusuf Habibie, FREng. Setelah lulus dari Universitas Indonesia, beliau melanjutkan pendidikannya di studi teknik penerbangan dengan spesialisasi konstruksi pesawat terbang di RWTH Aachen, Jerman Barat.
Di kalangan anak muda kita mengenal Maudy Ayunda. Aktris sekaligus penyanyi ini berhasil menamatkan pendidikan pascasarjana di kampus yang masuk 5 terbaik di dunia yaitu Stanford University.
Tidak tanggung-tanggung, Maudi Ayunda langsung mendapat dua gelar sekaligus karena mengambil dua jurusan yang berbeda yaitu administrasi bisnis dan pendidikan. Gelar itu tersemat dalam namanya, Ayunda Faza Maudya, B.A., M.A., M.B.A.
B.J. Habibie dan Maudy Ayunda merupakan dua contoh dari sekian banyak orang terbaik yang dimiliki oleh bangsa Indonesia yang sudah dan sedang melanjutkan pendidikannya di luar negeri.
Pada tahun 2021 data dari laman GoodStats menunjukkan sebanyak 53.604 mahasiswa Indonesia yang sedang menjalani pendidikannya di luar negeri, mencakup S1, S2 dan S3 dengan Australia sebagai negara yang paling diminati oleh pelajar Indonesia.
Melanjutkan pendidikan di luar negeri bukan hanya sebatas pemenuhan gengsi, tapi ada banyak sekali manfaat ketika kamu memilih untuk melanjutkan pendidikan di luar negeri.
Beberapa manfaat besar ketika melanjutkan pendidikan di luar negeri adalah membuka wawasan tentang dunia, memiliki kurikulum dan sistem pendidikan yang baik, dan jurusan yang tersedia lebih spesifik.
Baca Juga: Beasiswa Teaching Clinic, 10 Bulan Belajar Bahasa Inggris Gratis!!!
Tetapi untuk melanjutkan pendidikan di luar negeri jalannya sungguh tidak mudah. Banyak hal yang harus dipersiapkan dengan sangat matang mulai dari segala berkas persyaratan hingga mental untuk hidup jauh dari orang tua dan negara.
Persyaratan skor TOEFL atau IELTS menjadi persyaratan yang sangat krusial untuk melanjutkan pendidikan di luar negeri. Apabila skor TOEFL atau IELTS di bawah rata-rata kamu tidak bisa mendaftar kuliah di luar negeri.
Sementara itu untuk mengumpulkan persyaratan seperti esai, surat rekomendasi, dan mendapatkan skor TOEFL/IELTS pasti membutuhkan persiapan yang matang dengan biaya yang sangat mahal. Untuk sekali tes saja dibutuhkan biaya sekitar 500 ribu sampai di atas 3 jutaan.
Coba bayangkan bagaimana bila ada sebuah solusi di mana kamu bisa belajar dan meningkatkan kemampuan Bahasa Inggris secara gratis, belajar materi TOEFL/IELTS secara gratis, dan belajar membuat esai gratis. Yukk, kenalan sama program Scholarship Camp miliki Global English supaya kuliah di luar negeri bukan lagi sebatas mimpi.
Scholarship Camp
Global English sebagai salah satu lembaga terbaik yang ada di Kampung Inggris, Pare, lagi dan lagi membuka program berbentuk Corporate Social Responsibility (CSR) sebagai rasa kepedulian terhadap lingkungan dan mambantu meningkatkan kualitas sosial masyarakat.
Program tersebut diberi nama program beasiswa Scholarship Camp. Scholarship Camp adalah program belajar TOEFL dan IELTS secara GRATIS selama 4 bulan penuh dan dibekali dengan materi dengan kurikulum terbaru serta tutor yang berkualitas.
Program Scholarship Camp dibuat Global English khusus dengan tujuan untuk membantu siapa saja yang ingin melanjutkan pendidikan pascasarjana di luar negeri dengan mendapatkan beasiswa.
Pertama kali program Scholarship Camp ini mendapat sambutan yang sangat baik, hal itu diucapkan oleh Mr. Fickry member asal Yogyakarta yang sudah menjadi bagian dari program ini.
“I’m in line with the quote “Pendidikan itu bertujuan untuk mempertajam kecerdasan, memperkukuh kemauan, serta memperhalus perasaan.” Here, I’ve learnt about this quote. I’ve also been helped to acquire the things I need regarding education of English language, particularly IELTS test preparation as well as possibilities to achieve scholarships overseas.”
Baca Juga: Apa itu IELTS, Manfaat, Jenis, Sertifikat, dan Biayanya
Ms. Ayu juga memberikan hal yang sama, dia bersyukur sekaligus berterima kasih karena sudah bisa menjadi bagian dari keluarga Global English “Selama mengikuti program Scholarship Camp di Global English, banyak benefit yg bisa saya ambil di antaranya bisa diajar langsung oleh para tutor berpengalaman dan lulusan luar negeri. Terlebih lagi banyak insight yang bisa saya dapatkan, banyak hal yang baru saya ketahui ketika belajar di Global English dari mulai belajar grammar hingga mempersiapkan kebutuhan untuk mendaftar beasiswa karena pembelajarannya cukup intensif dan mendetail. Kita juga diperbolehkan untuk mengambil kelas diprogram reguler secara gratis dengan ketentuan yang berlaku.”
Mereka berdua dibimbing oleh Mr. Arda Adianto. Dia merupakan penerima beasiswa Lembaga Pengelolaan Dana Pendidikan atau yang lebih dikenal dengan nama LPDP yang sudah menamatkan kuliahnya di Adeailde University, Australia.
Manfaat Scholarship Camp
Berbicara mengenai manfaat, pasti akan ada banyak manfaat yang kamu bisa rasakan ketika kamu mendapatkan beasiswa Scholarship Camp. Manfaat tersebut di antaranya:
- Belajar TOEFL dan IELTS secara GRATIS selama 4 bulan penuh.
- Mentoring tentang tata cara menulis scholarship esai
- Mentoring tentang tata cara mendapat LoA
- Mentoring tentang strategi memilih universitas impian
- GRATIS belajar Bahasa Inggris di Global English SELAMANYA.
- GRATIS pelayanan kesehatan selama mengikuti program Scholarship Camp.
Melihat manfaat dari program Scholarship, ini menjadi jawaban buat kamu yang mempunyai mimpi kuliah di luar negeri.
Scholarship Camp Batch 2
Program Scholarship Camp pertama kali diadakan pada bulan Maret tahun 2022. Sekarang sedang membuka program Scholarship Camp Batch 2. Berikut persyaratan daftar program Scholarship Camp batch 2 tahun 2022:
- Minimal usia 22-30 tahun
- Minimal lulusan S1 dengan IPK 3,00
- Tidak sedang menjalani pendidikan formal
- Tidak sedang meneriwa program beasiswa
- Memiliki sertifikat TOEFL ITP minimal 520
- Memiliki sertifikat IELTS minimal 5.5 (jika ada)
- Diutamakan alumni Kampung Inggris
Sekarang kamu sudah tahu satu jalan yang dapat mewujudkan mimpimu untuk kuliah di luar negeri, jangan sampai membuang waktu lagi karena waktu itu sangat berharga, jangan sampai menunda lagi karena kesempatan tidak datang dua kali.
KLIK DI SINI untuk mendapatkan informasi yang lebih lengkap dan mendaftar program beasiswa Scholarship Camp.